Implementasi Berpikir Reflektif Guru Profesional Sebagai Pendidik
Main Article Content
Abstract
Seseorang yang terlibat dalam aktivitas berpikir yaitu melakukan pemecahan masalah dengan berupaya memahami permasalahan yang dihadapi, menghubungkan pengetahuannya untuk mengembangkan solusi atau ide, kemudian mempraktekkan solusi tersebut. Salah satu kualitas yang dibutuhkan untuk menjadi seorang profesional adalah reflektif. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan definisi daripada Berpikir refletif dan Guru yang reflektif. Reflektif mendorong orang untuk mengambil pelajaran dari pengalaman masa lalu mereka dan menggunakan pelajaran tersebut untuk mengembangkan pemahaman yang akan membantu mereka dalam memecahkan tantangan saat ini. Jadi pemikir reflektif mampu mengatasi tantangan apa pun, baik tantangan pribadi maupun profesional, dan menjadi proaktif. Kita dapat menggunakan pengetahuan kita tentang kekurangan dan kelebihan serta refleksi kita untuk merencanakan tindakan selanjutnya. Oleh karena itu, berpikir reflektif dapat diartikan sebagai proses mental menggunakan informasi dan pengalaman sebelumnya untuk merespons kesulitan, kemudian mempertimbangkan penerapan pengetahuan dan pengalaman tersebut untuk membangun keyakinan terhadap respons yang dilakukan dalam memecahkan masalah. Seorang guru yang reflektif senantiasa mencermati reaksinya terhadap tindakan siswa untuk memahami motivasi yang melatarbelakangi tindakan tersebut, rasa ingin tahu terhadap apa yang dilakukan siswa dan mengamatinya dengan cermat, mencatat dengan cermat setiap percakapan dan aktivitas siswa, serta hal-hal lain berkaitan dengan peristiwa penting di kelas dan lingkungan sekitar melalui catatan atau foto dan mendiskusikannya dan membaca buku untuk memajukan pengetahuan profesionalnya.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.