DAMPAK KENAKALAN REMAJA DAN IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER SEBAGAI PENANGGULANGANNYA

Abstract

Kenakalan remaja adalah prilaku atau tindakan yang bertentangan dengan hukum. Seperti yang banyak diberitakan di berbagai media, kenakalan remaja saat ini sudah melebihi batas. Banyak remaja dan anak di bawah umur sudah mengenal rokok, narkoba, seks bebas, tawuran pencurian dan tindakan kriminal lainnya. Penelitian ini perlu dilakukan untuk mengetahui dampak yang mungkin terjadi dari kenakalan remaja serta mengetahui upaya pencegahannya dengan pengimplementasian nilai-nilai pendidikan karakter. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskritif dan pendekatan kualitatif. Penelitian ini mengumpulkan data melalui studi kepustakaan (library research). Hasil kajian yang telah dilakukan bahwa dampak ataupun akibat dari kenakalan remaja tidak hanya berdampak terhadap diri sendiri melainkan juga berdampak terhadap keluarga dan terhadap lingkungan masyarakat. Bahkan kenakalan remaja ini bisa berdampak ke jalur hukum. Apabila seorang remaja melakukan perbuatan kriminal, itu berarti telah melakukan perbuatan pidana. Pendidikan karakter di sekolah harus mengajarkan lebih dari satu dimensi karakter, yaitu nilai-nilai yang sudah ada. Itu harus mengajarkan semua nilai-nilai karakter yang berkaitan dengan kehidupan sosial masyarakat, sehingga siswa dapat hidup dalam masyarakat secara nyata. Nilai-nilai pendidikan  karakter  ini dibuat oleh  Kementrian  Pendidikan  Nasional  berjumlah  18 butir yaitu: religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial dan tanggung jawab. Implementasi nilai-nilai pendidikan karakter merupakan salah satu solusi yang efektif dalam pencegahan kenakalan remaja. Karena dengan mengimplementasikan pendidikan karakter, remaja akan menerima bimbingan etika dan moralmembantu mereka memahami prinsip-prinsip dalam kehidupan bermasyarakat serta mengembangkan rasa tanggung jawab, kemandirian dan empati.